Belajar Dari Kesalahan Orang Lain
Tadi malam, tidak sengaja menonton satu acara talkshow yang mendatangkan Rektor Universitas Paramadina Jakarta yaitu Anis Baswedan, dan luar biasa, bahasan tadi malam. Padahal, Cuma menyelakaan tv untuk rileks sebentar setelah menulis artikel untuk media. Bahasan tentang bagaimana anak muda bisa mengambil aksi langsung dengan terjun ke berbagai bidang yang kita sukai dan kuasai dimana berawal dari potensi diri dan juga passion untuk kemajuan bangsa ini.
Negara ini membutuhkan anak muda yang bisa berkontribusi langsung untuk menyelesaikan berbagai macam masalah yang sedang dihadapi. Tidak bisa mengandalkan kepada pemerintah saja, tetapi berbuat sesuatu, meskipun kecil, akan berdampak luar biasa bagi bangsa ini. Jangan dilihat dampaknay sekarang saja, akan tetapi, bisa terasa 10 sampai 15 tahun yang akan datang. Beliau mencontohkan gerakan belajar di berbagai daerah yang membutuhkan pendidikan. Kesadaran anak muda nantinya setelah kembali dari daerah akan menjadi modal luar biasa untuk membangun bangsa ini kedepannya.
Hmmmm… hal ini membuat saya teringat dengan apa yang sedang dilakukan oleh anak muda yang tergabung dalam GIMB Entrepeneur School (GES) dimana fokus menjadi seorang entrepeneur dengan membuat dan mengembangkan bisnis. Tentu, tidak semua masalah bangsa ini bisa diselesaikan oleh para anak muda, akan tetapi, sesuai dengan potensi yang ada, mereka bisa membantu penyelesaian masalah dari aspek ekonomi dan bisnis.
Oleh karena itu, bersyukurlah anak muda yang sudah bisa mendedikasikan diri dengan menjadi seorang entrepeneur. Belajar dari apa yang disampaikan oleh Bapak Anis Baswedan, fokus dengan menjadi apa yang kita sukai dan sesuai dengan potensi diri, akan memberikan manfaat yang luar biasa bagi bangsa ini.
Dalam konteks entrepeneurship, apa yang dilakukan oleh GIMB Entrepreneur School fokus pengembangan pengetahuan dalam konteks entrepeneurship, bisnis dan lingkungan bisnis dan serta manajemen. Pengetahuan sangat penting bagi peradaban bangsa ini di masa yang akan datang karena dengan pendidikan bangsa ini akan maju. Kemajuan bangsa sangat dipengaruhi oleh seberapa banyak orang yang terdidik dan memiliki moral yang bagus dalam bidang tersebut.
Apa hubungannya dengan entrepeneurship? Menjadi entrepreneur dengan basis pengetahuan adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh negara ini. Tidak cukup hanya dengan motivasi yang tinggi untuk menjadi entrepreneur, akan tetapi diperlukan pengetahuan yang tinggi agar bisa membangun bisnis yang menghasilkan profit, people, planet, sustainability serta bisnis yang terus tumbuh dan berkembang dari skala mikro, kecil, menengah dan besar.
Pembelajaran bisnis sanga penting dan bersifat stratejik bagi para entrepeneur untuk bisa membangun bisnis mereka sukses dengan indikator yang diatas. Belajar tidak harus dengan selalu membaca buku, masuk sekolah ataupun menjadi mahasiswa saja. Akan tetapi, bisa juga belajar dari orang lain yang sudah berhasil dengan apa yang sudah mereka jalankan. Tidak salah rasanya bila entrepeneur perlu belajar dari banyak orang yang sudah berhasil.
Mulailah dengan memodelkan seseorang yang sudah berhasil dan mendapatkan pelajaran yang tepat dan bermanfaat bagi para entrepeneur. pelajaran dari apa yang disampaikan oleh Bapak Anis semalam juga memberikan inspirasi bagi saya untuk terus mengambil pelajaran dari orang lain. Beliau juga mendorong anak muda untuk fokus pada potensi diri dan juga passion yang dimiliki, apapun jenisnya sehingga bisa tumbuh dan berkembang dan berkontribusi pada negara ini yang menghadapi banyak masalah.
So, marilah terus belajar untuk mencapai apa yang diimpikan karena impian itu tidak akan datang dengan sendirinya, akan tetapi, kita yang harus mengerjar dan menggapainya. Salam juara….
