Ketika Kita Harus Mengambil Strategi Retrenchment

Kemarin, saya melakukana analisis terhadap beberapa usaha yang dijalankan oleh anantuk binaan GIMB yang memang sudah berjalan untuk beberapa waktu. Alhamdulillah, mereka sudah berbisnis dan usahanya juga berkembang dari waktu kewaktu yang dapat dilihat dari dimensi profit yang dihasilkan mereka.

akan tetapi, juga dapat dilihat dari aspek pemasaran berupa market share, penjualan, brand awareness. kemudian, proses bisnis juga mulai baik karena menggunakan pengetahuan untuk menjalankannya. demikian juga dengan pengelolaan karyawan yang selama ini banyak masalah, akan tetapi, sekarang sudah mulai berkurang.

KEmaren, setelah melakukan analisis atas kondisi bisnis mereka, ada satu keputusan yang harus dibuat yaitu melakukan strategi retrenchment atau penciutan untuk sementara atas bisnis yang mereka jalankan. konsep ini berhubungan dengan bagaimana memutuskan bisnis yang tidak relevan dengan bisnis inti dalam suatu bisnis teman-teman.

Keberanian saya untuk memutuskan strategi retrenchment tersebut berdasarkan kondisi lingkungan bisnis yang berubah cepat ddan sangat membutuhkan konsentrasi dan pemusatan seluruh sumber daya para entrepreneur untuk menjalankan bisnis yang ada agar tetap memberikan profit bagi perusahaan.

memang kemaren ada tanggapan yang menolak, akan tetapi, saya menjelaskan dengan baik agar mereka bisa mengerti. tujuannya jelas, agar bisnis para entrepreneur tetap memberikan keuntungan dan terus tumbuh dan berkembang. inilah yang menjadi target masa kini dan masa depan.