Rapat Penjurian Wirausaha Baru Jawa Barat
Jumat, 4 April 2014, kang Meriza dan Kang Avip diundang oleh Dinas KUMKM Jawa Barat dalam rangka persiapan penjurian untuk para entrepreneur yang mengajukan diri untuk berperan serta dalam program pemerintah Jawa barat yaitu mencetak 100.000 wirausaha baru Jawa Barat. Kegiatan ini menjadi kunci untuk menghasilkan entrepeneur baru yang memiliki karakter sesuai dengan target yang sudah ditetapkan oleh Dinas KUMKM.
Pertemuan diawali pada pukul 14.00 – 17.00 WIB di Balai Diklat KUMKM Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta. Rapat diikuti oleh juri yang sudah diundang oleh Diklat dan juga dari pihak akademisi serta praktisi yang mewakili bidang usaha yang diikutsertakan yaitu konveksi, salon dan juga makanan dan minuman. Ketiga kelompok bisnis inilah yang menjadi role model pertama kali bagi para entrepreneur agar bisa menjadi bagian dari program tersebut.
Pembahasan diawali dengan penjelasan konsep wirausaha baru Jawa Barat, proses seleksi serta pesertayang sudah mendatar dalam program ini untuk tahap pertama. Banyak yang sudah mendaftar yaitu kurang lebih 3.500 peserta yang sudah mendaftar melalui on line dan juga off line dengan mengantarkan proposal mereka ke Balai Diklat Dinas KUMKM Jawa Barat.
Penjelasan lebih detail tentang teknis penilaian atas proposal yang masuk, khususnya proposal yang sudah diseleksi secara administrasi oleh pihak Dinas KUMKM Jabar dan pada akhirnya, akan diambil kurang lebih 500 proposal yang akan diikutsertakan dalam wawancara dengan para juri yang ikut serta pada hari kemaren.
Kang Meriza juga berkesempatan menyampaikan pemikiran tentang konsep pengembangan entrepreneur dari awal yaitu bagaimana berbisnis sesuai dengan talent atau bakat yang terdiri dari potensi diri dan passion yang mereka miliki masing-masing. Hal ini menjadi perhatian dalam membuat pertanyaan selama wawancara dengan para entrepreneur itu sendiri.
Alhamdulillah, inilah yang menjadi kerangka pemikiran dalam rapat kemaren dan tinggal pelaksanaan wawancaranya.
